Ada banyak alasan seseorang memutuskan kerja freelance atau jadi pekerja lepas. Mulai dari jam kerja yang lebih fleksibel, keuntungan yang lebih banyak dibanding kerja kantoran, hingga prosedur kerja yang lebih simple juga mudah.

Namun, sebelum kamu buru-buru pindah haluan dari seorang karyawan kantor menjadi seorang freelancer, ada baiknya ketahui dulu prospek pekerjaan hingga tips menjadi seorang freelancer andal.

Selain mengetahui lebih lanjut terkait prospek freelancer hingga tipsnya, kamu juga bisa mengambil course Memupuk Karier Profesional sebagai Pekerja Lepas (Freelancer) sebagai langkah untuk lebih mengenal dunia freelancer. Tak hanya keuntungan atau kelebihannya saja, tetapi juga terkait tantangan yang akan dihadapi.

Pengertian Freelance

Freelancer adalah seseorang yang menawarkan layanan atau jasa kepada satu atau beberapa perusahaan maupun perorangan sekaligus.

Freelance disebut juga pekerja lepas yang umumnya mengambil beberapa macam pekerjaan secara bersamaan. Kerja freelance ini memiliki tanggung jawab yang sama dengan karyawan kantor, seperti harus menyelesaikan pekerjaan sesuai deadline dan arahan perusahaan.

Bedanya, pekerjaan freelancer ini dapat dilakukan di mana saja dan kapan saja sehingga tidak perlu bersusah payah untuk bersiap atau bangun pagi untuk berangkat ke kantor.

Fleksibilitas tersebut jadi salah satu alasan mengapa banyak orang tertarik menjadi seorang freelancer.

15 Kerja Freelance Paling Dicari Saat Ini

Sebelum memutuskan untuk menjadi seorang freelancer, tentu penting untuk mengetahui jenis pekerjaan seperti apa yang banyak dicari oleh klien sebagai seorang freelancer?

Simak 15 jenis profesi freelancer yang paling banyak diminati dan dicari.

1. Penulis

Menjadi seorang penulis bisa dikatakan gampang-gampang susah. Bahkan bisa dibilang tanpa modal.

Hal yang wajib kamu miliki sebagai seorang penulis ialah skill menulis yang baik termasuk penguasaan kosa kata dan tata bahasa yang rapi, mampu menyampaikan maksud tulisan ke pembaca dengan baik, dan memiliki kreativitas tinggi dalam hal menulis sehingga pembaca tak bosan.

Biasanya, para penulis freelance ini sebelumnya adalah orang yang bekerja di media. Bisa jadi wartawan atau content creator. Namun, kamu tak perlu menghabiskan waktu untuk bisa menulis seperti seorang wartawan profesional.

Kamu bisa mengikuti kursus online Bagaimana Caranya Menulis seperti Wartawan di Kognisi.id yang akan mengajarkan kamu tips dan trik menulis layaknya wartawan dan bagaimana menghadapi setiap tantangan sebagai seorang penulis.

Tak hanya itu, untuk membuat lebih banyak peluang pekerjaan datang, kamu juga bisa memaksimalkan website atau blog yang dimiliki sebagai portofolio tulisan kamu.

Daftar course di Kognisi.id: Menciptakan Konten Kreatif & Memperluas Jangkauan Bisnis melalui Blog untuk memaksimalkan isi konten website atau blog agar lebih menarik dan memperluas jangkauan bisnis.

2. Desain Grafis

Kerja freelance sebagai desain grafis merupakan salah satu profesi yang hingga kini dibutuhkan oleh banyak perusahaan hingga pelaku bisnis. Umumnya, para freelancer desain grafis ini diminta membuat logo perusahaan, iklan, hingga poster untuk berbagai macam kampanye.

Apakah kamu tertarik mengasah skill desain agar lebih banyak mendatangkan peluang pekerjaan? Jika ya, maka kamu bisa meningkatkan skill desain grafis yang dimiliki dengan mendaftar ke kursus Desain Logo 101: Merancang Logo untuk Bisnis yang Menjual di Kognisi.id.

Selain itu, ada pula kurus desain grafis yang dikhususkan bagi kamu yang tertarik di dunia periklanan yakni Membuat Desain Iklan & Promosi yang Efektif dan Atraktif untuk Desainer Iklan & Promosi.

Dengan begitu, skill yang dimiliki pun akan meningkat dan diharapkan pelanggan lebih puas dan maksimal dengan hasil pekerjaan kamu.

3. Web Designer

Web designer memiliki tanggung jawab membuat sebuah website yang menarik, mudah dipahami, mudah dioperasikan, dan bikin pembaca betah berlama-lama melihat atau membaca konten-konten yang ada di website tersebut.

Untuk profesi yang satu ini, kamu harus menguasai bahasa pemrograman. Biasanya, mereka yang menekuni pekerjaan ini adalah orang-orang yang mengambil jurusan minimal S1 Desain Komunikasi Visual (DKV).

Kamu juga bisa lho belajar jadi web designer dengan mengikuti online course, misalnya seperti Mengenal Proses Desain UI/UX Menggunakan Figma untuk UI/UX Designer Pemula yang ada di Kognisi.id.

4. Digital Marketing

Digital Marketing

Seorang digital marketing memiliki tanggung jawab untuk menaikkan jumlah transaksi atau konversi penjualan secara online. Kamu wajib menguasai kiat-kiat membangun sebuah bisnis, bagaimana cara beriklan baik, sehingga mendatangkan pengunjung atau calon pembeli organik sekaligus memberikan keuntungan lebih bagi pemilik bisnis maupun perusahaan.

Tertarik belajar digital marketing supaya jago seperti ahlinya? Yuk, coba ikutan kursus online-nya di Kognisi.id!

5. Jago SEO

Optimisasi mesin pencari atau Search Engine Optimization merupakan orang yang bertanggung jawab dalam meningkatkan peringkat atau visibilitas sebuah website dalam mesin pencari Google sehingga masuk dalam halaman pertama Google.

Saat ini, banyak perusahaan berlomba-lomba menjadikan website bisnis yang dimiliki agar bisa bertengger di halaman depan Google. Sebab, dengan begitu, tak hanya popularitas yang didapat namun juga berpotensi meningkatkan penjualan produk.

6. Data Scientist

Dalam bisnis atau perusahaan tertentu, data menjadi hal yang penting untuk meningkatkan performa atau penjualan.

Seorang freelancer data scientist bertanggung jawab dalam mencari atau menggunakan sejumlah data dengan menggabungkan ilmu komputer juga statistik untuk memecahkan sebuah masalah.

7. Java Programmer

Java Programmer bertanggung jawab untuk mengembangkan aplikasi dan perangkat lunak menggunakan bahasa pemrograman Java.

Ini adalah jenis programmer khusus yang dapat berkolaborasi dengan pengembang web dan insinyur perangkat lunak untuk mengintegrasikan Java ke dalam aplikasi bisnis, perangkat lunak, dan situs web.

Untuk jadi seorang programmer, kamu juga harus punya kemampuan berpikir kritis, lho.

8. Video Editor

Kini, dengan maraknya content creator, influencer hingga Youtuber, pekerjaan freelance video editor jadi salah satu profesi yang menjanjikan.

Tentunya mereka yang menekuni bidang ini bertugas untuk mengedit video sesuai keinginan klien sehingga video tersebut terlihat lebih menarik untuk ditonton.

Nah, seperti yang dikatakan pepatah bahwa ‘sambil menyelam minum air’, kamu juga bisa merambah ke dunia content creator video. Dengan skill editing video yang baik, tentu ini akan jadi peluang yang tak boleh dilewatkan.

Jika kebingungan bagaimana menjadi seorang content creator yang tepat, kamu bisa mendaftar kursus Membuat Konten Citizen Journalism bagi Para Content Creator di Kognisi.id.

9. Konsultan Keuangan

Seiring perkembangan zaman yang kian maju, banyak anak muda mulai memikirkan tentang keuangan. Misalnya, pengelolaan dana pendidikan, dana darurat hingga dana pensiun.

Oleh sebab itu, profesi freelance konsultan keuangan kini jadi salah satu yang dicari dan diminati banyak orang.

Kamu juga bisa mengikuti kursus online Sukses Sepanjang Hayat dengan Perencanaan Keuangan yang Matang di Kognisi.id supaya bisa mengenal cara merencanakan dan mengelola uang yang baik, terhindar dari masalah keuangan, dan tahu cara mengelola pajak, utang, investasi, asuransi, hingga warisan.

10. Influencer

Jasa influencer di zaman serba digital ini mulai marak dikerubuti oleh banyak kalangan. Banyak pebisnis menggunakan jasa influencer untuk meningkatkan penjualan dan engagement sosial media.

Bermodal public speaking yang baik, konten yang bermanfaat dan unik, serta followers yang banyak, kamu bisa menjajal profesi menjanjikan yang satu ini.

11. Content Creator

Content Creator

Profesi content creator ini hampir sama dengan influencer. Sama-sama bekerja mengenalkan dan me-review sebuah brand dan jasa.

Hasil dari karya seorang content creator dapat berupa video, poto, maupun audio yang dapat diunggah di media sosial. Jika pengguna media sosial dapat melihat video kreatif mereka dan tertarik terhadap produk tersebut disanalah kerja seorang content creator disebut berhasil.

Kamu bisa mencoba menjadi content creator citizen yang menampilkan ragam keunikan di kota yang kamu tinggali. Jika masih bingung, kamu bisa mengikuti kursus online Membuat Konten Storytelling sesuai Kaidah Jurnalistik untuk Konten Kreator  di Kognisi.id agar lebih maksimal dalam membuat konten.

12. Financial Advisor

Hampir mirip dengan konsultan keuangan, seorang financial advisor memiliki kemampuan di bidang keuangan. Namun financial advisor lebih fokus terhadap perencanaan dalam mencapai tujuan keuangan sebuah perusahaan. Jadi, tidak terpaku hanya meneliti pembukuan dan administrasinya saja.

Jika skill yang kamu miliki cukup baik, tidak jarang perusahaan meminta kamu untuk mengurus perusahaan dengan menggarap berbagai project lainnya.

Untuk menempati posisi ini kamu harus memahami skema management project yang benar. Beberapa tips dan skill yang diperlukan bisa kamu cari di course Belajar Mengelola Project dengan Skill Project Management.

13. Data Entry

Untuk menjadi seorang data entry, kamu harus memiliki ketelitian yang tinggi. Kerja freelance data entry ini bertugas memasukkan data ke dalam database perusahaan yang biasanya dibagikan melalui software yang bisa diakses bersama.

14. Fotografer atau Videografer

Kamu senang memotret dan membuat video? Mengapa tidak coba menjajal profesi ini?

Seorang fotografer atau videografer saat ini banyak dicari perusahaan dalam membuat company profile, iklan produk, atau sekadar sharing informasi bisnis yang mereka jalankan, lho.

Terlebih kini dengan banyaknya sosial media, tentu hasil karya foto maupun video yang kamu buat akan lebih mudah dilihat oleh banyak orang dan mendatangkan peluang pekerjaan.

15. Penerjemah

Profesi penerjemah banyak diminati oleh freelancer. Namun tentunya kamu harus benar-benar ahli dan menguasai bahasa tertentu untuk bisa menerjemahkan dengan baik.

Tak hanya itu, penerjemah juga harus memiliki skill komunikasi atau menulis yang baik sehingga apa yang diterjemahkan bisa dimengerti dengan baik.

6 Tips Memulai Kerja Freelance

Tips Memulai Kerja Freelance

Jika kamu belum pernah bekerja freelance, mungkin kamu masih bingung bagaimana cara memulainya dan dari mana mendapatkan klien. Berikut tips-tips yang bisa kamu ikuti:

1. Menentukan Bidang Pekerjaan

Bagi pemula, sangat disarankan untuk menentukan jenis pekerjaan freelance apa yang hendak ditekuni?

Dengan begitu, kamu bisa lebih fokus mengasah skill dan meningkatkan kemampuan agar pekerjaan bisa diselesaikan dengan maksimal dan membentuk loyal customer yang akan terus menggunakan jasa kamu.

Oleh sebab itu, konsistensi dan hasil yang baik harus dipertahankan agar semakin banyak orang menggunakan jasa yang kamu tawarkan.

2. Mencari Pekerjaan di Website Penyedia Pekerjaan

Hal penting yang tak boleh diabaikan oleh seorang freelancer ialah mencari sebanyak-banyaknya website yang menyediakan berbagai jenis pekerjaan freelance. Dengan begitu, peluang pekerjaan akan lebih banyak menghampiri.

Contoh website yang menyediakan pekerjaan freelancer ialah Upwork, Sribulancer, Fiverr, Projects, dan lain-lain. Di sana kamu akan melihat berbagai macam jenis pekerjaan yang bisa kamu lamar jika persyaratan yang diinginkan sesuai

3. Membuat portofolio

Untuk bisa meyakinkan pemberi kerja bahwa kamu layak dipertimbangkan, maka buatlah portofolio yang baik dan lengkap. Dengan demikian kamu memberi kesan bahwa sekalipun tenaga lepas, kredibilitas kamu tetap terjaga dengan portofolio yang kamu buat.

4. Memasang Harga

Kamu dapat menentukan berapa harga dari jasa yang bisa kamu berikan. Hal ini tentu terkait dengan kemampuan dan pengalaman yang kamu miliki.

Selain itu, juga kamu harus menghitung upah yang dibayarkan dengan energi juga waktu yang dihabiskan untuk menyelesaikan pekerjaan tersebut.

Dengan menetapkan harga yang tepat sesuai dengan tingkat kesulitan pekerjaan, maka kamu akan lebih merasa dihargai dan bersemangat memberikan yang terbaik.

5. Mencari Pekerjaan

Setelah berbagai macam persiapan di atas kamu lakukan, kini saatnya berselancar mencari peluang pekerjaan. Jangan lupa untuk mengandalkan teman atau pasangan apabila memiliki info terkait pekerjaan yang sesuai dengan minat dan bidang kamu.

6. Berdoa

Langkah terakhir adalah berdoa. Setelah segala usaha yang dilakukan untuk mendapatkan pekerjaan maka langkah terakhir adalah berdoa dan berusaha agar segala urusan terkait pekerjaan bisa dimudahkan.

Peluang Keberhasilan Kerja Freelance

Untuk bisa sukses sebagai tenaga lepas tentu diperlukan kesabaran dan pengalaman. Jika kamu mendapatkan satu jenis pekerjaan, maka kerjakan sebaik mungkin sehingga memberikan kepuasan terhadap pemberi kerja.

Kumpulkan hasil pekerjaan kamu itu dalam portofolio yang bagus dan menarik agar bisa dijadikan referensi dalam mencari pekerjaan freelance dengan harga yang tinggi.

Dengan banyak keuntungan yang telah disebutkan di atas, apakah sekarang kamu mulai tertarik dengan kerja freelance?

Nah, supaya kamu lebih siap berprofesi sebagai freelancer, yuk buat akun belajar di Kognisi.id. Kamu bisa mengakses ragam online course, mulai dari cara menulis seperti wartawan, tips menjadi content creator yang baik, sampai bagaimana menguasai skill project management. Segera daftar, ya, gratis!

Penulis: Serenata L. Kedang

%d blogger menyukai ini: