Untuk menjadi seseorang yang profesional dan sukses diperlukan beberapa soft skill yang perlu kamu asah. Salah satunya adalah problem solving skill. Dalam dunia kerja, problem solving skill adalah kemampuan yang berharga untuk membawa kemajuan dalam lingkungan yang terus menerus berinovasi.

Lalu seperti apakah problem solving itu? Dalam artikel ini kamu akan menemukan definisi, langkah-langkah yang dapat dilakukan, alasan mengapa problem solving skill penting dikuasai, beserta contoh dan cara mengasah skill kamu.

Apa Itu Problem Solving?

Problem solving adalah proses mental yang melibatkan penemuan, analisa, dan penyelesaian masalah. Tujuan utama dari problem solving adalah melewati halangan dan mencari solusi yang terbaik.

Dalam The Psychology of Problem Solving (2003) dijelaskan bahwa untuk dapat menyelesaikan masalah dengan baik, ada beberapa langkah yang dapat menjadi panduan untuk membantu kamu menyusun strategi dengan lebih runtut, yaitu:

1. Identifikasi masalah

Tak hanya mengetahui masalah yang pada muncul saat itu, tetapi berusaha mencari tahu akar permasalahan dan mencoba menyelesaikannya. Sebab, masalah yang tidak diselesaikan di akar akan berpotensi terulang kembali di kemudian hari.

2. Mendefinisikan masalah

Setelah berhasil mengidentifikasi masalah, kamu dapat mencoba menjabarkan masalah tersebut agar semakin jelas dari setiap aspek, kemudian menentukan tujuan akhir dari setiap aspek masalah tersebut.

3. Membentuk strategi

Buatlah daftar solusi yang mungkin dilakukan, lalu diskusikan dan evaluasi setiap pilihan solusi bersama-sama.

4. Susun informasi

Sebelum memutuskan, kumpulan informasi terkait masalah agar solusi yang dipilih akurat.

5. Alokasi sumber daya

Sumber daya seperti uang, waktu, dan lain-lain perlu diatur dengan baik agar tidak terkuras ketika menyelesaikan sebuah masalah. Rencanakan dan evaluasi alokasi sumber daya agar tidak menimbulkan masalah baru.

6. Pantau perkembangan

Setelah memilih strategi problem solving, pantau perkembangan implementasinya agar tidak muncul masalah baru. Jika solusi yang dipilih kelihatannya tidak membuat kemajuan, segera lakukan evaluasi dan ubah strategi.

7. Evaluasi hasilnya

Setelah implementasi solusi selesai, penting untuk mengevaluasi kembali apakah solusi tersebut yang terbaik dan menyelesaikan masalah sepenuhnya.

Mengapa Problem Solving Skill Penting?

Mengapa Problem Solving Skill Penting

Problem solving skill adalah kemampuan yang penting untuk dikuasai. Tak hanya berharga untuk organisasi atau karier, tetapi juga untuk diri sendiri di berbagai aspek kehidupan.

Berikut adalah beberapa alasan mengapa penting menguasai kemampuan problem solving:

1. Memperbaiki sesuatu

Dalam lingkungan kerja dan pribadi, pasti akan ada sesuatu yang perlu diperbaiki dan ditingkatkan. Problem solving skill adalah kemampuan yang akan mempersiapkan kamu untuk menyadari hal ini, kemudian mencari tahu sebabnya dan mencoba mencari solusinya.

2. Mengetahui risiko

Tak hanya menyadari masalah yang terjadi, tetapi mengetahui risiko masalah yang akan muncul juga merupakan bagian dari keuntungan memiliki kemampuan problem solving. Dengan begitu, kamu dan organisasi dapat mengantisipasi kemungkinan yang akan terjadi.

3. Meningkatkan performa

Dengan menyelesaikan masalah yang terjadi dalam lingkungan kerja, performa karyawan yang terlibat di dalamnya juga dapat meningkat.

4. Memanfaatkan peluang

Problem solving adalah proses yang tidak selalu merespons dan memperbaiki sesuatu, tetapi juga mendorong inovasi, membuat sesuatu yang baru, dan mengubah lingkungan sekitar menjadi lebih baik.

Dengan problem solving skill yang terasah, kamu akan lebih jeli melihat peluang dalam lingkungan dan mungkin mendapatkan sedikit kontrol di masa yang akan datang.

Contoh Problem Solving

Ada banyak sekali masalah yang mungkin terjadi di sekitar lingkungan kerja. Berikut ini merupakan contoh terkait hubungan dengan sesama rekan kerja, salah satu masalah nyata yang sering ditemui dalam karir.

Kamu adalah karyawan yang baru bergabung sebagai manajer dalam sebuah perusahaan. Semua berjalan lancar hingga kamu menyadari ada seorang anggota tim yang secara terang-terangan tidak suka dengan kamu, mulai dari tidak melakukan pekerjaan yang kamu minta dengan benar hingga menyebar gosip tentang kamu.

Apa saja langkah yang akan kamu ambil?

Pertama, kamu dapat mencari tahu apa yang menjadi masalahnya. Ajak bicara rekan kerja ini secara privat dan selidiki apa yang membuatnya merasa tidak puas.

Kamu juga bisa mengajaknya berdiskusi dan menawarkan solusi agar kalian dapat bekerja sama dengan baik dalam lingkungan kerja. Tunjukkan rasa empati kamu agar rekan kerja kamu paham bahwa pendapatnya didengarkan.

Namun, apabila masalah masih terus berlanjut dan ternyata perilakunya tidak berubah, kamu berhak memberikannya peringatan secara formal menurut kebijakan perusahaan.

Kamu juga dapat memberikan pesan yang jelas bahwa perilakunya yang tidak produktif ini akan memengaruhi performance review yang negatif.

Langkah-langkah ini menunjukkan kamu mengambil proses problem solving yang logis dan memiliki rencana yang jelas ketika solusi pertama tidak berjalan dengan lancar.

Masalah dengan rekan kerja tidak hanya mengganggu relasi secara personal, tetapi memengaruhi suasana dan performa kerja tim secara keseluruhan.

10 Cara Meningkatkan Problem Solving Skill

Cara Meningkatkan Problem Solving Skill

Problem solving adalah kemampuan yang dapat diasah dari waktu ke waktu. Jika kamu merasa problem solving skill kamu saat ini belum mumpuni, cobalah untuk melakukan beberapa saran berikut ini:

1. Sering brainstorming

Brainstorming atau berdiskusi merupakan langkah penting dalam mencari sebuah solusi di lingkungan kerja. Brainstorming dengan beberapa anggota tim dapat menghasilkan beberapa potensi solusi yang dapat dipilih untuk menyelesaikan masalah.

2. Open minded

Memiliki pemikiran yang tertutup dan bias hanya akan membuat pikiran kamu buntu. Dengan membuka pikiran dan menerima banyak opsi sebelum mengambil keputusan, dapat membantu kamu berpikir dan memperluas pandangan.

3. Mengurai masalah

Masalah yang tak kunjung selesai mungkin dapat menjadi lebih mudah dihadapi dengan memecahnya menjadi “potongan” kecil. Dengan mengurai masalah, kamu dapat meninjau setiap poin dan aspek masalah dengan lebih baik.

Kamu bisa mempelajari hal ini lewat course Belajar Mengelola Project dengan Skill Project Management di Kognisi.id. Lewat kelas ini, kamu bisa mengasosiasikan project dengan project management, memahami dan menentukan jenis metodologi project management yang tepat, dapat mengasosiasikan Inisiasi, prosedur perencanaan, dan lain-lain.

4. Mintalah bantuan

Setiap orang memiliki kelebihan dan perspektif yang mungkin dapat melengkapi pemikiran kamu. Jangan ragu untuk meminta bantuan, terutama kepada mereka yang lebih ahli dalam bidang yang berbeda, ketika sedang dalam proses menyelesaikan masalah.

5. Belajar dari kesalahan

Mengevaluasi hasil keputusan dan kesalahan kamu penting untuk mengetahui di mana kamu dapat berkembang dan memperbaiki kesalahan di masa depan.

6. Sering mempertanyakan sesuatu

Untuk dapat menyelidiki akar masalah, kamu perlu lebih sering bertanya “kenapa”. Dengan berusaha menjawab pertanyaan-pertanyaan tersebut, kamu akan memperoleh berbagai informasi baru dan pada akhirnya sampai pada akar masalah atau bahkan menemukan solusi.

7. Buatlah daftar solusi

Ketika sedang dihadapi masalah, tak ada salahnya membuat daftar solusi sebanyak-banyaknya. Dengan begitu, otak kamu akan terbiasa berpikir dan kreativitas ikut mengalir.

8. Selalu ingin belajar

Dengan waktu yang terus berjalan dan informasi baru terus mengalir, tak ada kata cukup untuk berhenti belajar. Salah satu cara terbaik untuk belajar adalah dengan mencontoh orang lain yang lebih ahli atau berhasil mencapai sesuatu terlebih dahulu. Tetaplah ingat bahwa setiap orang membawa sesuatu yang mungkin kamu belum ketahui.

9. Riset dan eksperimen

Tak ada salahnya mencari tahu teknik problem solving lain yang dapat membantu kamu menyelesaikan masalah. Bagaimana pun, pengalaman adalah guru terbaik.

10. Mind map

Merasa pikiran kamu sudah terlalu ruwet? Kamu dapat belajar membuat mind map untuk membantu visualisasi pemikiran kamu, dengan begitu pikiran kamu pun dapat terurai dengan lebih baik dan membantu kamu lebih fokus.

Tertarik belajar mengembangkan teknik problem solving skill dari ahlinya? Kamu bisa join kelas online Teknik Dasar Pemetaan Masalah Ala Konsultan Manajemen di Kognisi.id. Yuk, segera daftar!

Penulis: Serenata Leony Kedang

%d blogger menyukai ini: